Tiga mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) yang tergabung dalam tim Hayuning Bawana telah berhasil meraih Juara 3 Kompetisi Rancang Bangun (KRB) di Universitas Udayana. Ketiga mahasisawa tersebut adalah Alfetra Henoch Tandita (T. Sipil 17), Fathia Handayani Kamal (T. Sipil 17), dan Vania Callista (T. Sipil 17). Tim Hayuning Bawana berhasil meraih juara 3 pada kategori “Strong and Efficient Eco-Bridge” serta mendapat predikat proposal terbaik dari seluruh peserta. Lomba ini diadakan pada tanggal 26-27 Februari 2020. KRB Udayana mengangkat tema “Innovation For Eco Development”.
Perakitan prototype jembatan diadakan langsung di Universitas Udayana pada tanggal 26 Februari 2020 yang kemudian dilanjutkan dengan presentasi dan pengujian pada hari berikutnya. Jembatan yang dirakit tim Hayuning Bawana memiliki berat 202,0 gram. Perakitan jembatan tersebut memakan waktu selama dua jam sembilan menit. Pengujian jembatan dilakukan dengan memberi beban hingga 55 kilogram. Hanya terdapat empat tim finalis yang berhasil menahan beban ultimate sebesar 55 kg tersebut, termasuk tim Hayuning Bawana.
“Inovasi jembatan yang dirancang oleh tim kami adalah adanya pelat sambung yang terbuat dari kayu balsa sehingga mampu menambah ketahanan geser dan memperkuat sambungan,” ujar Alfetra Henoch.
Pemilihan kayu balsa ini disebabkan sifatnya yang ringan dengan serat yang halus serta mudah dibentuk. Jembatan ini dilengkapi bracing atas, bawah, dan ruang untuk menambah kekakuan. Sementara itu, juga dibuat penebalan pada batang jembatan yang mengalami gaya dalam tarik dan tekan besar. Secara estetika, bentuk pelengkung atas jembatan sesuai dengan konfigurasi rangka Warren.