Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) memulai babak baru dalam upayanya untuk memberikan dampak pada industri dengan menyambut 214 mahasiswa baru dari dua belas mitra instansi dalam program pendidikan kelas kerja sama pada Kamis (31/8). Kerja sama pendidikan dengan perusahaan dan instansi pemerintah ini bertujuan untuk membekali para mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini.
Program pendidikan kelas kerja sama FTUI tahun ini melibatkan sebelas perusahaan dan instansi yang berkomitmen untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di Indonesia. Para mahasiswa tersebut, yang berasal dari berbagai latar belakang, akan menjalani pendidikan di jenjang magister, doktoral, dan profesi insinyur.
Mahasiswa kerja sama tersebut terdiri atas, 15 orang dari ENI Muara Bakau BV, 10 orang dari BPH Migas, 10 orang dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, 10 orang dari Kepolisian Republik Indonesia, 4 orang dari PT Jasa Marga (Persero) Tbk., 7 orang dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), 2 orang dari PT Sucofindo, 10 orang dari PT Hutama Karya (Persero), 8 orang dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO), 16 orang dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dan 120 orang dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Heri Hermansyah, ST., M.Eng., IPU., Dekan FTUI, menyampaikan kebanggaannya dalam menyambut mahasiswa program kerja sama. Ia menekankan bahwa FTUI adalah kampus teknik terbaik di Indonesia dan berharap para mahasiswa akan merasakan hal yang sama. Prof. Heri juga memastikan bahwa para mahasiswa akan mendapat bimbingan dari dosen-dosen terbaik, yang akan membantu mereka menjadi insan yang unggul dan berdampak.
“Saya harap nantinya setelah lulus, rekan-rekan dapat menjadi insan yang unggul berdampak.Selain itu, saya juga berharap agar saudara selama berkulaih membangun jejaring dengan para mahasiswa kerja sama dari instansi lain. Jejaring yang dibangun tersebut daapat dimanfaatkna untuk bersinergi membangun bangsa,” kata Prof. Heri.
Turut hadir perwakilan dari masing-masing instansi mitra yang juga menyampaikan pesan-pesan positif. Mereka menekankan pentingnya kerja sama pendidikan ini dalam menghasilkan sumber daya manusia yang cerdas dan unggul serta mengembangkan perusahaan dan sektor industri yang mereka wakili.
Perwakilan instansi mitra yang turut hadir antara lain: Doddy Harryanto, Kepala Bagian Umum Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas); Bagus Cahya Arinta, Direktur Human Capital & Transformasi PT Jasa Marga; Bapak Adit, Direktur Human Capital & Transformasi ENI Muara Bakau BV; Budi Riyanto, S.E., M.M., M.Mar.E, Kepala Bidang Perencanaan Pusat Pengembangan SDM Aparatur Perhubungan, Kementerian Perhubungan RI; Adityawarman, S. Si, MM., Ketua Tim Pendidikan dari BMKG; Lusy Hutabarat, Kepala Bagian Pelatihan PT Sucofindo; Mardiansyah, Executive Vice President Human Capital PT Hutama Karya (Persero); Dwi Andina Rahajeng, Manager Pengelolaan Pendidikan Formal PT PLN; dan Kabag TIK Korlantas Polri, Kombes Pol Wisnu Putra, S.H., S.I.K.
Pada penghujung acara, Dekan FTUI, Prof. Dr. Heri Hermansyah, ST., M.Eng., IPU. beserta para perwakilan dari mitra memakaikan almamater Jaket Kuning UI kepada para mahasiswa program pendidikan kelas kerja sama.
***
Biro Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia