id
id

Amelia Yuwono Berhasil Raih Gelar Doktor Berkat Kembangkan Model Asesmen Struktur Pondasi Bangunan Tinggi Tahan Gempa

Program Doktor Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) telah mengadakan sidang terbuka promosi Doktor Teknik Sipil, untuk Dr. Amelia Yuwono, pada Jumat (21/7/23). Melalui disertasinya ini Dr. Amelia Yuwono berhasil mendapatkan Yudisium “Sangat Memuaskan” dan menjadi Doktor ke-69 dari DTS dan ke-518 dari FTUI.

Dr. Amelia Yuwono dapat mempertahankan disertasinya di hadapan Ketua Sidang, Promotor, Kopromotor, dan Dewan Penguji, dengan disertasinya yang berjudul “Model Asesmen Struktur Pondasi Bangunan Tinggi untuk Kenaikan Seismic Design”. Disertasi Dr. Amelia Yuwono ini, membahas kenaikan respons spektrum gempa akibat update SNI 1726:2019 dan adanya penemuan sesar Baribis di selatan Jakarta pada tahun 2016.

“Pondasi bangunan yang sudah ada selama ini didesain untuk berperilaku elastik dan tidak mengalami kerusakan atau kegagalan terhadap gempa. Maka, untuk bangunan existing yang berada di wilayah Jabodetabek maupun wilayah lainnya perlu dilakukan asesmen struktur pondasi existing untuk mengecek kinerja struktur pondasi terhadap peraturan gempa yang terbaru. Selain itu, juga meningkatnya percepatan gempa dan respons spektrum di Jabodetabek akibat adanya sesar Baribis untuk struktur bawah belum ada peraturan yang mengatur. Maka, dari beberapa kasus ini diperlukan penelitian lebih lanjut untuk model asesmen struktur pondasi,” ujar Amelia Yuwono.

Penelitian yang dilakukan oleh Amelia Yuwono adalah penelitian kuantitatif berupa analisa numerik yang dilakukan dengan bantuan software finite element. Dalam penelitian ini digunakan pengembangan model asesmen pondasi tiang untuk menganalisa efek kenaikan demand curve, dengan menggunakan modelisasi tanah, pondasi, dan gempa dalam bentuk performance based design baik itu dalam bentuk dynamic analysis, static pushover analysis ataupun time history analysis.

Dekan FTUI, Prof. Dr. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU., menjelaskan “Disertasi yang dipertahankan dalam sidang promosi doktor FTUI oleh Dr. Amelia Yuwono menjadi kebaharuan penelitian yang mengikuti arus tantangan zaman, terbukti karena adanya respons spektrum gempa akibat update SNI dan penemuan sesar baru di selatan Jakarta, menjadi tantangan dan sekaligus jawaban yang diberikan oleh Dr. Amelia Yuwono bagi pengembangan model asesmen struktur pondasi bangunan tinggi. Ke depannya diharapkan penelitian disertasi ini dapat diimplementasikan pada bangunan-bangunan tinggi untuk mencegah kerusakan akibat gempa,” katanya.

Sidang ini diketuai oleh Prof. Dr. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU., dengan dewan penguji, Ayomi Dita Rarasati, S.T., MT., Ph.D., Prof. Dr. Ir. Tommy Blyas, M.Eng., Dr. Ir. Wiwik Rahayu, DEA., Dr. Ing. Josia Irwan Rastandi, ST., MT., dan Endra Susila, ST., MT., Ph.D. Dipromotori oleh Prof. Ir. Widjojo Adi Prakoso, MSc, PhD., dan Kopromotor, Dr. Ir. Yuskar Lase, DEA.

***

Biro Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia

X