Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) berduka atas meninggalnya salah satu sosok pilarnya, Prof. Dr. Ir. Bambang Sugiarto M.Eng. Beliau wafat pada Selasa, 14 November di Rumah Sakit Dharmais Jakarta. Prof. Bambang, yang akrab disapa Prof. Bang Sugi, adalah Guru Besar Departemen Teknik Mesin FTUI dan pernah menjabat sebagai Dekan FTUI periode 2008–2014.
Dikenal sebagai satu-satunya pakar Internal Combustion Engine di Universitas Indonesia, Prof. Bambang telah memberikan kontribusi luar biasa selama 37 tahun sebagai dosen dan peneliti di FTUI. Internal Combustion Engine atau motor pembakaran dalam yang beliau tekuni, meliputi mesin gasoline dan diesel yang merupakan penggerak kendaraan/ otomotif, kapal laut dan sebagain pesawat terbang selain digunakan pula pada sistem pembangkit listrik tenaga diesel. Penelitian beliau juga meliputi karakterisasi BBM terhadap kinerja mesin serta optimasi komponen komponen mesin untuk mencapai kinerja optimal mesin.
Karir Prof. Bambang Sugiarto mulai melesat ketika berhasil meraih dana penelitian terhadap profil produk pelumas Pertamina pada tahun 1995 dan dana penelitian dari Osaka Gas Foundation pada tahun yang sama. Selama mengabdi di FTUI, cakupan riset almarhum cukup luas dan melibatkan berbagai aspek, mulai dari biofuel, bioadditive, biogasoline hingga kebijakan master plan untuk SPBU-SPBG di Jakarta.
Dekan FTUI, Prof. Dr. Heri Hermansyah, ST., M.Eng., IPU, menyampaikan duka cita atas kepergian Prof. Bambang, “Almarhum telah mendedikasikan hidupnya untuk pendidikan, penelitian, dan pengabdiannya pada masyarakat. Prestasi luar biasa telah dipersembahkan, terutama saat beliau menjabat sebagai Dekan FTUI, mengayomi dan melayani dengan dedikasi penuh terhadap seluruh sivitas akademika FTUI. Kami menghaturkan apresiasi tertinggi atas dedikasi beliau dan berkomitmen melanjutkan cita-cita luhur almarhum dalam menghadirkan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat.”
Prof. Bambang Sugiarto lahir di Jakarta pada 13 Juli 1961, menyelesaikan pendidikan Sarjana Teknik di FTUI pada tahun 1985, dan melanjutkan studi Magister serta Doktor di Hokkaido University. Pada tahun 2007, beliau dikukuhkan sebagai Guru Besar FTUI dengan pidato pengukuhan berjudul “Motor Pembakaran Dalam Berkontribusi di Tengah Perkembangannya yang Cepat.”
Ketua Departemen Teknik Mesin FTUI, Dr. Agus S. Pamitran, S.T., M.Eng., menyampaikan, “Prof. Bambang banyak berperan dalam mengolah sumber daya hayati Indonesia untuk menjadi bahan bakar melalui riset-riset unggulnya. Tidak hanya sebagai peneliti, beliau juga dikenal sebagai dosen yang akrab dengan mahasiswa. Beliau juga aktif membina kegiatan otomotif kemahasiswaan khususnya dalam mempersiapkan tim mahasiswa dalam kompetisi Gokart dan Shell Eco Marathon. Semoga impian dan harapannya dalam bidang teknologi terus diteruskan oleh mahasiswa-mahasiswanya serta para peneliti.”
Karya-karya Prof. Bambang tersebar di berbagai jurnal dan prosiding baik di tingkat Nasional maupun Internasional, mencakup berbagai topik seperti peningkatan keselamatan rumah toko, ketinggian nyala api propana, pengaruh penambahan gas elpiji pada kinerja sepeda motor, dan banyak lagi. Warisan ilmiah dan dedikasinya akan terus diingat dalam perkembangan teknologi di Indonesia dan dunia.
***
Kantor Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia