enid
enid

Presiden KITECH Berikan Kuliah Tamu di FTUI: Bahas Strategi dan Inovasi dalam Merespons Tantangan Industri Global

Pada Selasa (22/4), Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) menyelenggarakan kegiatan kuliah tamu dengan narasumber Dr. Sangmok Lee, Presiden KITECH. Kuliah dilaksanakan di Makara 04 Smart Meeting Room, Gedung Dekanat Lantai 1. Acara ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat kolaborasi antara dunia akademik dan lembaga riset teknologi industri internasional.  

Dr. Sangmok Lee memaparkan berbagai strategi dan inovasi yang tengah dikembangkan oleh KITECH dalam merespons tantangan industri global. Dalam paparannya yang bertajuk “Leading the Manufacturing Paradigm Shift”, Dr. Lee menekankan pentingnya adopsi manufaktur otonom, transisi hijau, dan integrasi teknologi cerdas dalam memperkuat daya saing industri masa depan. Dalam presentasi yang komprehensif, Dr. Lee memaparkan empat solusi utama yang menjadi fokus pengembangan KITECH yaitu, Manufaktur Otonom (Autonomous Manufacturing), Aliansi Karbon & Hidrogen (Carbon & Hydrogen Alliance), Penguatan Rantai Pasok (Supply Chain Enforcement), dan Servitisasi (Servitization) 

KITECH tidak hanya aktif di Korea, tetapi juga memperluas jejaring global melalui empat kantor luar negeri untuk mendukung perusahaan Korea yang beroperasi di pasar internasional. Di tingkat lokal, KITECH menjalankan Mega Program regional yang bertujuan mengembangkan industri berbasis potensi wilayah, menciptakan lapangan kerja, dan memerangi kepunahan ekonomi lokal. Beberapa contoh pengembangan spesifik mencakup Ulsan, Jeju, dan Ansan 

Kegiatan kuliah tamu ini membuka ruang dialog antara peneliti KITECH dan sivitas akademika FTUI untuk mengeksplorasi peluang riset bersama, termasuk potensi program mobilitas mahasiswa, penelitian gabungan, dan konsultasi teknologi industri. Sebagai institusi riset dengan lebih dari 2.300 staf dan anggaran tahunan mencapai 281 juta dolar AS, KITECH terus menjadi pemimpin dalam pengembangan manufaktur berkelanjutan dan teknologi ramah lingkungan.  

FTUI menyambut baik kemitraan ini sebagai bagian dari upaya internasionalisasi dan peningkatan kualitas tridharma perguruan tinggi. FTUI dan KITECH berkomitmen untuk mendorong inovasi yang berdampak dan relevan bagi industri masa depan, sekaligus menjawab tantangan global dengan solusi yang inklusif dan berkelanjutan. 

“KITECH menghadirkan perspektif yang sangat strategis tentang bagaimana industri global sedang bertransformasi menuju manufaktur yang otonom, ramah lingkungan, dan berbasis layanan. FTUI melihat hal ini sebagai peluang untuk memperkuat kontribusi akademik dalam menciptakan solusi nyata bagi masa depan industri nasional,” ujar Prof. Kemas Ridwan Kurniawan, S.T., M.Sc., Ph.D. 

*** 

Kantor Komunikasi Publik 

Fakultas Teknik Universitas Indonesia 

X