Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) bekerja sama dengan Jaya Obayashi menyelenggarakan Mini Workshop bertajuk “Step Beyond Borders: Calling Future Talents to Lead The Change” pada Selasa, 20 Mei 2025. Kegiatan ini berlangsung di Smart Meeting Room GK 305 FTUI dan diikuti oleh 38 mahasiswa.
Acara dibuka dengan sambutan dari Wakil Dekan FTUI Bidang Sumber Daya, Ventura, dan Administrasi Umum, Dr.-Ing. Ir. Dalhar Susanto, yang menyampaikan harapannya terhadap kerja sama ini. “Melalui kegiatan seperti ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan teknis, tetapi juga pemahaman budaya kerja dan etos profesional yang dibutuhkan untuk bersaing di kancah global. Ini adalah bekal penting untuk menjadi engineer berdaya saing internasional,” ujarnya.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh Kohei Noma, Direktur Jaya Obayashi, yang menyampaikan komitmen perusahaan dalam mendukung pengembangan talenta muda Indonesia. “Kami percaya bahwa talenta muda dari Indonesia memiliki potensi besar untuk berkontribusi di dunia konstruksi internasional. Melalui program ini, kami ingin membuka jalan agar mahasiswa FTUI dapat menjadi bagian dari proyek-proyek global kami di masa depan,” tutur Kohei.
Sesi inti dari workshop ini berlangsung selama satu jam, mencakup tiga topik utama yang disampaikan oleh tim Jaya Obayashi: Work in Japan Presentation, Construction Department Introduction, dan Mechanical & Electrical Department Introduction. Ketiga sesi ini memberikan wawasan mendalam tentang budaya kerja di Jepang, sistem manajemen proyek konstruksi, serta peran vital engineer dalam sistem mekanikal dan elektrikal.
Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab yang berlangsung interaktif. Mahasiswa antusias menggali lebih jauh peluang karier di Jaya Obayashi serta tantangan teknis dan budaya yang akan mereka hadapi.
Mini Workshop ini menjadi salah satu langkah nyata FTUI dalam mempersiapkan mahasiswa menghadapi dunia kerja internasional, sekaligus memperkuat hubungan strategis antara institusi pendidikan tinggi Indonesia dengan perusahaan konstruksi global.
***
Kantor Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia