Kuliah lancar, prestasi moncer (cemerlang), terasa pas dilekatkan padanya. Dalam satu tahun ini, ia sudah dua kali naik podium karena menjuarai kompetisi. Setelah berhasil meraih kemenangan pada September lalu, Muhammad Aqsha Aufarahim Amato Rudolph kembali memperoleh juara pada kompetisi Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2023. Kali ini, Amato yang merupakan mahasiswa Fakultas Teknik (FT) Universitas Indonesia (UI), menempati Juara 1 Indonesia Touring Car Race (ITCR) 1200 Seri 6 2023.
Pembalap muda yang tergabung dalam Tim Toyota Gazzo Racing Indonesia (TGRI) ini meraih kemenangan setelah melewati perlombaan dengan dramatis. Ia memulai balapan di posisi kedua, namun mampu menaklukkan tikungan-tikungan sulit di SIC dan finish sebagai Juara Pertama di kelas ITCR 1200. Amato mengemudikan mobil Toyota All New Agya GR Sport dengan lihai, mencapai garis finish pada posisi pertama setelah melewati 12 lap balapan yang penuh tantangan. Berkat kemenangannya ini, Amato menyelesaikan masa training di TGRI dan siap berlaga penuh di tahun berikutnya.
“Kemenangan ini adalah hasil dari konsistensi dalam belajar dan melakukan evaluasi. Saya berkomitmen untuk konsisten meraih kemenangan sejak seri kedua di kejuaraan ini. Alhamdulillah, pengalaman meraih dua podium di tahun ini akan menjadi bekal berharga untuk menghadapi dan mempertahankan semangat di musim balapan mendatang,” ujar Amato.
Ia berhasil mencetak sejarah dengan dua kali naik podium juara pada kelas ITCR 1200, setelah sebelumnya meraih Juara 1 ITCR 1200 Seri 3 2023. Dengan penuh semangat, Amato menyampaikan, “Kejuaraan balap ini adalah yang paling bergengsi di Indonesia saat ini. Saya sangat bersyukur bisa meraih dua kali podium pertama dalam ITCR 2023. Dukungan luar biasa dari sivitas akademika FTUI memberikan dorongan positif yang luar biasa.”
Sementara itu, dukungan dan didikan orang tuanya yang mengajarkan Amato kecil menyeimbangkan studi dan hobi, menjadi pegangan Amato sampai saat ini. Oleh sebab itu, meski dirinya fokus menggeluti hobi hingga meraih prestasi, ia tidak meninggalkan kewajiban pendidikan.
Dekan FTUI, Prof. Dr. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU., memberikan apresiasi tinggi terhadap prestasi Amato yang diraih pada Minggu (19/11) lalu. “Ambisi dan dedikasi Amato dalam meraih prestasi merupakan contoh yang patut diikuti oleh mahasiswa lain. Dua podium dalam satu tahun adalah bukti nyata bahwa ketekunan dan kerja kerasnya menghasilkan prestasi konsisten,” ujar Prof. Heri.
ISSOM 2023 merupakan ajang balap mobil yang mencakup empat kelas kejuaraan nasional. Keempat kelas Kejurnas yang digelar di ISSOM 2023 garapan Sirkuit Sentul itu adalah ITCR 1.200, ITCR 1.500, ITCR 1.600 MAX, dan yang baru di-rebrand, yaitu ITCR 3.600 MAX. ISSOM 2023 dilaksanakan sebanyak enam seri, dimulai sejak Maret hingga seri terakhir pada bulan November.
***
Kantor Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia