id
id

Jalin Kerjasama Selama 30 Tahun, Osaka Gas Foundation Kembali Berikah Hibah Penelitian untuk FTUI

Pada Senin, (17/1) lalu, dua orang dosen dan peneliti Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) menerima hibah senilai USD 12.000 dari Osaka Gas Foundation. Kedua dosen dan peneliti penerima hibah tersebut berasal dari Departemen Teknik Kimia, yaitu Rahma Muthia, S.T., M.Sc., Ph.D. dan Muhammad Ibadurrohman, Ph.D (DIC). Seremoni penyerahan dana hibah dilaksanakan secara luring di ruang Makara 04 Smart Meeting Room FTUI. Sejak

Seremonial Osaka Gas Research Grant 2022/2023 dihadiri oleh Prof. Ir. Mahmud Sudibandriyo, M.Sc., Ph.D. (Wakil Dekan Bidang Sumber Daya, Ventura dan Administrasi Umum), Dr.rer.pol. Romadhani Ardi, S.T., M.T. (Manajer Kemahasiswaan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat), Mr. Tetsuo Setoguchi (Chairman of Osaka Gas Foundation of International Cultural Exchange), Mr. Koji Kato (Direktur Eksekutif Osaka Gas Foundation of International Cultural Exchange), serta para penerima hibah tahun 2021 dan 2022. Selain Rahma Muthia, S.T., M.Sc., Ph.D. dan Muhammad Ibadurrohman, Ph.D (DIC), acara ini turut dihadiri oleh Prof. Dr. Ir. Nelson Saksono, M.T. dan Dr. Eng. Radon Dhelika selaku penerima Osaka Gas Research Grant tahun 2021.

Dalam Sambutannya, Prof. Mahmud menerangkan bahwa program kerjasama ini telah membantu banyak peneliti dan profesor di Fakultas Teknik UI, “Saya adalah salah satu penerima hibah penelitian Osaka Gas pada tahun 2009. Saat itu, proposal saya yang berjudul ‘Development of Adsorbed Natural Gas Storage Prototype and Its Performance during Discharge’ memperoleh hibah bersama penelitiannya Prof. Nasruddin. Dukungan dari Osaka Gas Foundation telah banyak membantu Fakultas Teknik UI dalam mengembangkan penelitian dan inovasi, terkhusus pada bidang topik yang berkaitan dengan Teknik Gas dan Sustainability.

“Kami berharap penelitian-penelitian yang telah dilakukan oleh Fakultas Teknik UI dapat berguna bagi kemajuan Indonesia. Kalau kita kembali melihat ke masa lalu, tentu banyak perubahan yang telah terjadi selama 30 tahun terakhir. Namun demikian, perubahan tersebut tidak menjadikan terhambatnya jalinan kerjasama antara Osaka Gas Foundation dan Fakultas Teknik UI. Kami tetap bertekad dan berharap program kerjasama ini dapat terus berlanjut kedepannya dengan secara konsisten melakukan penyesuaian seiring berkembangnya kondisi dan lingkungan,” ujar Mr. Tetsuo dalam sambutannya.

“Kerjasama antara FTUI dan Osaka Gas Foundation, pertama kali dijalin pada tahun 1993. Selama 30 tahun kerja sama ini, total penelitian para dosen Fakultas Teknik UI yang telah didanai oleh Osaka Gas Foundation hingga sekarang telah mencapai 89 penelitian dengan total dana hibah yang dikucurkan mencapai USD 350.000. Angka ini tentu tidak kecil jumlahnya tapi dampak penelitian yang dibiayai jauh lebih besar manfaatnya kepada masyarakat dan negara. Semoga kedepannya kerjasama serupa dapat ditingkatkan dengan mitra-mitra FTUI lainnya,” kata Dekan FTUI, Prof. Dr. Heri Hermansyah, ST., M.Eng., IPU.

Acara seremoni dilanjutkan dengan penyerahan dana hibah secara simbolis kepada penerima hibah penelitian Osaka Gas tahun 2022. Kemudian penerima hibah melakukan presentasi mengenai topik penelitian yang akan dilakukan dalam jangka waktu satu tahun kedepan. Rahma Muthia menyampaikan topik penelitiannya yang berjudul ‘Echno-enviro-economic assessment of floating photovoltaic-to-hydrogen technology on the Jatiluhur reservoir for the green hydrogen injection into natural gas pipelines networks’ sementara Muhammad Ibadurrohman menyampaikan topik penelitiannya yang berjudul ‘Development of g-C3N4-based Photoanodes for Photoelectrochemical Hydrogen Production Utilizing Pharmaceutical Wastes as Anodic Sacrificial Agents’.

Pada kesempatan yang sama, Prof. Nelson dan Radon Dhelika juga mempresentasikan mengenai perkembangan penelitian yang telah dilakukan setelah satu tahun berjalan sejak hibah Osaka Gas 2021. Prof. Nelson menyajikan hasil penelitiannya yang berjudul ‘Ammonia Synthesis by Plasma Electrolysis Technology’ dan Radon Dhelika mengemukakan hasil penelitiannya yang berjudul ‘Development of Small-Scale Eddy Current Separator for Handling of Electronic Waste with Minimum Beneficiation Pre-Processes in Indonesia’. Acara seremoni diakhiri dengan penyerahan bingkisan kedua belah pihak dan foto bersama.

***

Biro Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia

X