Unit Kemahasiswaan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) bekerja sama dengan Bidang Advokasi dan Kesejahteraan Mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa (Adkesma BEM) FTUI menyelenggarakan pelatihan konseling untuk dosen di lingkungan FTUI. Pelatihan bertempat di Ruang Senat Akademik Gedung Dekanat Lantai 2 FTUI, pada Jumat (12/05). Pelatihan dihadiri oleh Manajer Kemahasiswaan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat FTUI, beberapa Dosen FTUI, dan para pengurus Adkesma BEM FTUI.
“Pelatihan ini dilakukan sebagai sarana bagi dosen di lingkungan FTUI untuk meningkatkan kompetensi mereka terkait dunia konseling. Sebab, keberadaan dosen tidak hanya mentransfer ilmu pengetahuan tetapi juga dapat menjadi konselor bagi mahasiswa. Nantinya, diharapkan para dosen mampu memiliki softskills dalam menghadapi masalah atau pun mampu mengatasi emosi dari mahasiswa yang memiliki permasalahan, utamanya terkait dunia kampus,” kata Dr.rer.pol. Romadhani Ardi, S.T., M.T.
Materi mengenai peran dosen sebagai konselor bagi mahasiswa dipaparkan oleh Fasilitator dari Fakultas Psikologi UI, Dra. Sugiarti A. Musabiq, M. Kes., Psikolog., “Penelitian menyebutkan bahwa masa menjadi mahasiswa merupakan fase dengan tingkat stress tinggi, begitu juga menjadi mahasiswa Fakultas Teknik. Stereotip bahwa anak teknik itu harus kuat, tugas yang menumpuk, kesibukan organisasi, kepanitiaan, atau pun magang merupakan beberapa faktor yang dapat memicu stress tinggi, yaitu demotivasi. Untuk itu sebagai orang tua kedua mahasiswa di kampus, dosen dapat menjadi konselor dalam menjalin hubungan baik dengan membantu memberikan saran solusi ketika mahasiswa berada dalam fase dengan tingkat stress tinggi, utamanya yang mengganggu aktivitas akademis.” jelas.
Ia menambahkan bahwa dosen dapat menjadi jembatan dalam meningkatkan tingkat awareness mahasiswa untuk “sehat mental”. Maksudnya bahwa mahasiswa dapat memiliki kesadaran untuk memiliki perasaan sehat jiwa dan bersikap positif terhadap diri sendiri dan orang lain. Utamanya yang tidak menimbulkan permasalahan dalam hal akademis.
Setelah pemaparan materi, kegiatan dilanjutkan dengan sesi diskusi menjawab beberapa studi kasus mengenai permasalahan yang seringkali terjadi di kalangan mahasiswa, utamanya yang berkaitan dengan masalah pengerjaan Tugas Akhir (TA). Beberapa dosen aktif menjawab studi kasus tersebut dengan memberikan jawaban-jawaban kritisnya.
”Adanya pelatihan ini diharapkan dapat memberikan perspektif serta pemahaman baru bagi para dosen di lingkungan FTUI dalam menjadi konselor bagi mahasiswa. Peran dosen sebagai konselor menjadi.penting keberadaannya, sebab dosen dapat menjadi sistem kontrol mahasiswa ketika mengalami stress yang berakibat pada permasalahan akademis di kampus,” kata Dekan FTUI, Prof. Dr. Heri Hermansyah, ST., M.Eng., IPU.
***
Biro Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia