Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) kembali membuktikan kualitas pendidikannya dengan memperoleh akreditasi di tingkat internasional di tahun 2022. Saat ini, 9 dari 13 program studi sarjana FTUI telah memperoleh akreditasi IABEE.
“Hingga Maret 2022 ini, lima program studi sarjana FTUI berhasil meraih pengakuan tersebut. Akreditasi ini merupakan bentuk komitmen FTUI dalam memberikan pendidikan yang berkualitas kepada masyarakat Indonesia,” kata Dekan FTUI, Prof. Dr. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU.
Lima program studi jenjang sarjana tersebut adalah Teknik Sipil, Teknik Lingkungan, Teknik Komputer, Teknik Metalurgi dan Material, dan Teknik Perkapalan. Kelima prodi tersebut berhasil mendapatkan akreditasi internasional dari Indonesian Accreditation Board for Engineering Education (IABEE) setelah melalui proses asessmen yang dilaksanakan pada 25-27 Oktober 2021 yang lalu.
Ayomi Dita Rarasati, S.T., M.T., Ph.D., Ketua Departemen Teknik Sipil dan Teknik Lingkungan menyampaikan, “Dengan adanya akreditasi internasional IABEE ini meningkatkan akreditasi Program Studi S1 Teknik Lingkungan menjadi ‘Akreditasi Unggul’ setelah sebelumnya Program Studi S1 Teknik Sipil yang telah meraih ‘Akreditasi Unggul’ dari BAN-PT. Akreditasi internasional IABEE ini berlaku hingga 2024.”
Ketua Program Studi Teknik Komputer, Dr. Ir. Muhammad Salman, ST, MIT., menyampaikan bahwa akreditasi interansional IABEE merupakan salah satu milestone penting bagi PS Teknik Komputer. “Terkait dengan Akreditasi IABEE, prodi Teknik Komputer telah menjalani seluruh rangkaian prosesnya dengan baik, dari mulai sesi shortcoming, evidence checking, interview hingga kegiatan interim visit untuk menunjukkan sudah tidak ada kriteria yang masuk kategori weakness lagi dan sudah berhasil memenuhi seluruh kriteria IABEE.”
Ketua Departemen Teknik Metalurgi dan Material FTUI, Dr. Deni Ferdian, S.T., M.Sc. menyampaikan, “Pencapaian akreditasi IABEE ini merupakan pencapaian Program Studi Teknik Metalurgi dan Material UI (PSTMM) yang memiliki input mahasiswa yang tersaring dengan ketat, staf pengajar yang berkualitas, sarana dan prasarana pendidikan yang baik, kinerja lulusan yang baik di dunia kerja, penelitian up to date, dan pencapaian lainnya menjadi “kekuatan program studi (program strength)” pada proses akreditasi IABEE.”
Ketua Program Studi Teknik Perkapalan, Dr. Eng. Muhammad Arif Budiyanto, S.T., M.T. mengatakan, “Dengan dicapainya akreditasi internasional IABEE, maka memastikan lulusan Prodi Teknik Perkapalan FTUI memiliki standar kompetensi yang sesuai dengan standar internasional dalam disiplin Ocean Engineering yang di akui oleh Washington Accord.”
Dekan FTUI, Prof. Dr. Heri Hermansyah, ST., M.Eng., IPU mengungkapkan bahwa dengan menerima akreditasi ini, kualitas pendidikan yang telah diterapkan di dalam kelima Program Studi S1 FTUI ini terjamin mutu dan kualitasnya oleh IABEE. “Akreditasi ini juga mencerminkan bahwa setiap mahasiswa yang berkuliah di FTUI memiliki latar belakang dengan standar pendidikan yang berkualitas. Hal ini menjadikan alumni FTUI memiliki kompetensi berkualitas dan senantiasa belajar dengan lingkungan yang relevan. Dengan begitu, para alumni diharapkan mampu bersinergi dalam dunia kerja.”
IABEE merupakan sebuah organisasi independen nirlaba yang didirikan sebagai bagian dari lembaga Persatuan Insinyur Indonesia (PII) untuk menumbuhkembangkan budaya mutu dalam pengelolaan pendidikan tinggi di bidang teknik dan computing. Pengakuan yang diberikan oleh IABEE memenuhi empat poin penilaian, yaitu orientasi kompetensi lulusan, pelaksanaan pembelajaran, penilaian capaian pembelajaran yang diharapkan, dan perbaikan berkesinambungan.
***
Biro Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia