Pada Rabu (19/3), Dekan FTUI menyapa Departemen Teknik Elektro di Auditorium MRPQ dan dirangkaikan dengan acara buka puasa bersama. Dekan FTUI, Prof. Kemas Ridwan Kurniawan, S.T., M.Sc., Ph.D., didampingi oleh Wakil Dekan Bidang Sumber Daya, Ventura, dan Administrasi Umum, Dr.-Ing. Ir. Dalhar Susanto. Acara ini turut dihadiri oleh Guru Besar, Para Pimpinan Fakultas dan Manajer, Ketua Ikatan Alumni Elektro, serta perwakilan dari lembaga mahasiswa.
Acara dibuka dengan pembacaan Al-Qur’an oleh Taufiq Alif Kurniawan, S.T., M.Sc., Ph.D. dan Sari Tilawah oleh Della. Dilanjut dengan sambutan dari Prof. Dr. Eng. Ir. Arief Udhiarto, S.T., M.T., IPU., Ketua Departemen Teknik Elektro, “Terima kasih banyak kepada Prof Kemas yang sudah berkunjung ke Departemen Teknik Elektro dalam acara buka puasa bersama yang rutin dilaksanakan pada setiap tahunnya. Saya juga menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh panitia dan seluruh hadirin yang telah meluangkan waktunya untuk turut berpartisipasi. Acara ini menjadi wadah yang sangat baik bagi kita semua untuk berdiskusi, berbagi aspirasi, serta mendapatkan arahan langsung dari pimpinan fakultas terkait berbagai perkembangan dan kebijakan di FTUI.”
Dalam kesempatan ini Prof. Kemas menekankan pada moto Berjaya dalam sambutannya, “Sesuai dengan moto kami yaitu Unggul Berjaya, Berdaya dan Berbudaya. Filosofi Berjaya ini kaitannya dengan pencapaian, sebenarnya FTUI sudah mencapai tahap Berjaya yang bisa dilihat dari prestasi-prestasi yang sudah dicapai. Kita akan memperkuat lagi dari sisi internasionalisasi dengan menghadirkan mahasiswa asing yang lebih banyak dan mengubah kultur belajar secara lokal dengan kultur yang lebih menunjukkan World Class University termasuk juga dengan fasilitas-fasilitasnya.”
Selain itu, beliau juga menjelaskan beberapa hal yang sudah dilakukan selama beberapa bulan menjabat sebagai Dekan FTUI seperti, penertiban area parkir yang mana hal tersebut bukanlah hak mahasiswa. Oleh karena itu, beliau akan mengembangkan kampus yang lebih ramah lingkungan dengan berjalan maupun bersepeda. Kemudian juga untuk larangan merokok, dimana terdapat tempat seperti boulevard sebagai zona merokok yang perlu dikaji ulang agar penempatannya lebih tepat.
Prof. Kemas juga menjelaskan tentang isu mental health. Saat ini, sedang dilakukan pembangunan co-working space di Engineering Center dengan harapan kehadiran ruang-ruang positif seperti ini dapat membuat mahasiswa lebih nyaman dan bahagia.
Acara dilanjutkan dengan sharing session spiritual yang dibawakan oleh Prof. Dr. Ir. Muhammad Suryanegara, S.T., M.Sc., IPU., terkait i’tikaf di masjid pada 10 hari terakhir di bulan Ramadan dan diakhiri dengan sholat maghrib berjamaah dan buka puasa bersama.
***
Kantor Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia
