Tim pengabdian masyarakat (pengmas) Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) yang diketuai oleh Ardiyansyah, S.T, M.Eng, Ph.D (dosen FTUI) menjalankan kegiatan pengmas bertajuk UI Mengajar ke Kecamatan Karanggayam, Kebumen, Jawa Tengah. Rangkaian kegiatan mengajar berupa menulis, berhitung, dan membaca, serta edukasi protokol kesehatan COVID-19. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari tersebut (18 – 20 Agustus 2020) diberikan kepada 42 siswa SD Negeri 2, Wonotirto. Tim pengmas melakukannya di rumah-rumah warga.
Menurut Ardiyansyah, SD Negeri 2 Wonotirto telah mengubah sistem pembelajaran, dari tatap muka di kelas menjadi kegiatan belajar di rumah-rumah warga dengan jumlah siswa yang dibatasi satu hingga tiga siswa di tiap rumah. Setiap rumah akan mendapat jatah kunjungan belajar oleh guru kelasnya.
“Kami membagi Tim Pengmas menjadi tiga tim untuk berkunjung mengajar ke rumah-rumah warga. Kegiatan berlangsung setiap hari dan disambut antusias oleh para siswa, orang tua siswa, serta guru. Menurut guru, kehadiran kakak mahasiswa FTUI – yang merupakan anggota Tim Pengmas FTUI sangat membantu dan memotivasi siswa dalam belajar. Mengingat para orang tua siswa tidak dapat
sepenuhnya membantu anaknya belajar, karena mayoritas pekerjaan orang tua adalah pedagang dan petani,” ujar Ardiyansyah.
Menurut Maujiono, Kepala SD Negeri 2 Wonotirto, sistem belajar home visit pun adalah permintaan dari orang tua siswa yang mengharap masih ada tatap muka bagi anaknya. Untuk itu, Tim Pengmas FTUI berupaya mengakomodasi permintaan tersebut dengan menerapkan protokol kesehatan.
Dalam program tersebut, Tim Pengmas FTUI tidak hanya mengedukasi siswa tentang COVID-19, melainkan juga mengarahkan pemanfaatan potensi ekonomi yang dapat dikembangkan bagi warga desa setempat. Sebagai salah satu daerah perkebunan di Kabupaten Kebumen, Karanggayam sudah memiliki produk berkemasan teh daun sereh. Dikatakan Suradi, Kepala Desa Wonotirto, potensi ekonomi di wilayahnya dapat dieksplor dan kerja sama dengan UI. Ia berharap kolaborasi antara Karanggayam dan UI dapat terus terjalin.