Pada Rabu (12/02), Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) menerima kunjungan dari University of Strathclyde dalam agenda diskusi kolaborasi pendidikan dan penelitian bertempat di Ruang Dewan Guru Besar. Prof. Dr. Ir. Yanuar, M.Eng., M.Sc., Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Kemahasiswaan dari FTUI menerima delegasi University of Strathclyde yang diwakili oleh Prof. Gerasimos Theotokator selaku Director of Maritime Safety Research Center beserta Dr. Chaitanya Patil selaku Internasional Collaboration Coordinator, Department of Naval Architecture and Ocean Engineering.
Kegiatan ini berfokus pada penguatan hubungan melalui Program Dual Degree, joint PhD, dan kerja sama penelitian dalam bidang industri maritim. Pada Program Dual Degree yang didukung oleh LPDP akan memberikan peluang bagi mahasiswa untuk belajar satu tahu di FTUI dan satu tahun di University of Strathclyde. Dalam program dual degree ini, program akademik di Strathclyde akan dimulai dari pertengahan September hingga Mei, terbagi dalam dua semester. Sedangkan untuk Program Doktor ini mahasiswa akan menghabiskan dua tahun pertama di FTUI dan satu tahun di University of Strathclyde. Selain itu, FTUI juga mengusulkan agar mahasiswa master dari University of Strathclyde dapat melakukan penelitian di Indonesia dengan fokus pada topik-topik yang relevan.
Pertemuan ini juga dihadiri oleh Andyka Kusuma, S.T., M.Sc., Ph.D., Ir. Achmad Riadi, S.T., M.Eng., Ph.D., IPM, Dr.-Ing. Mohammad Adhitya, S.T., M.Sc., Dr. Eng. Ir. Muhammad Arif Budiyanto, S.T., M.T., IPM., Siti Nurandini Winduningtyas dan Dyas Latiefah Citraningrum.
Tindak lanjut dari kunjungan ini mencakup pemetaan kurikulum untuk memastikan kompatibilitas program, penyusunan teknis transfer kredit, serta pengembangan dokumen transkrip bersama dengan koordinasi dari kantor internasional kedua universitas.
Prof. Dr. Ir. Yanuar, M.Eng., M.Sc., dalam kunjungan University of Strathclyde juga menyampaikan, “Hal ini sejalan dengan visi FTUI untuk menjadi pusat pendidikan teknik unggulan di tingkat global terutama dalam kerjasama program dual degree, joint Phd, dan proyek decarbonization in maritime industries. Kami yakin program ini dapat berjalan dengan sukses dan memberikan dampak signifikan bagi kedua institusi.”
***
Kantor Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia
