Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) melalui Career Development Center kembali menyelenggarakan program inspiratif bertajuk Technopreneur Spark, dengan tema “Start Up Hacks with Zero Cash”. Acara ini berlangsung di Smart Meeting Room FTUI (27/052) dan menghadirkan dua pembicara inspiratif, yaitu Radyum Ikono (CEO & Founder Schoters) dan Ferie Budiansyah (Mentor UI Incubate).
Sesi ini membahas berbagai strategi membangun dan mengembangkan startup dengan keterbatasan modal, termasuk memaksimalkan sumber daya digital, membangun tim yang solid, hingga mencari investor dan inkubator bisnis. Kedua narasumber berbagi pengalaman langsung tentang perjalanan mereka dalam dunia kewirausahaan berbasis teknologi.
“Memulai startup tidak selalu harus dengan modal besar. Yang terpenting adalah bagaimana kita bisa mengoptimalkan teknologi yang ada, membangun tim yang kompak, dan proaktif mencari peluang pendanaan. Justru dari keterbatasan itulah sering lahir ide-ide inovatif,” ungkap Radyum Ikono, CEO & Founder Schoters.
Acara yang berlangsung pukul 15.30–17.30 WIB ini tidak hanya menghadirkan wawasan praktis tetapi juga atmosfer interaktif melalui sesi tanya jawab yang antusias. Peserta mendapatkan sejumlah keuntungan seperti e-sertifikat, snack gratis, serta kesempatan memenangkan doorprize menarik bagi peserta aktif.
“Program seperti Technopreneur Spark menjadi ruang strategis bagi mahasiswa FTUI untuk mengasah semangat inovasi dan keberanian berwirausaha. Melalui pengalaman langsung dari para pelaku startup, mahasiswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga memahami realitas membangun bisnis dari nol. Kami berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan jiwa technopreneur yang tangguh dan adaptif di era digital,” ujar Dr. Muhamad Sahlan, S.Si., M.Eng., selaku Manajer Kerja Sama, Ventura, dan Kewirausahaan.
Dengan semangat kewirausahaan dan teknologi, Technopreneur Spark menjadi upaya FTUI untuk menumbuhkan ekosistem startup di kalangan mahasiswa, serta menyiapkan generasi muda yang berdaya saing tinggi di era digital.
***
Kantor Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia