Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) kembali menunjukkan komitmennya dalam pengembangan pendidikan internasional dengan menyelesaikan kunjungan kerja ke lima universitas terkemuka di Australia pada 9–16 November 2024. Kontingen FTUI dipimpin langsung oleh Dekan FTUI, Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU dan terdiri dari Prof. Ir. Mahmud Sudibandriyo, M.Sc., Ph.D., Wakil Dekan Bidang Sumber Daya, Ventura, dan Administrasi Umum FTUI, serta Dr. Fadhilah Muslim, S.T., M.Sc., Ph.D., DIC, Kepala Kantor Internasional FTUI.
Lima universitas mitra yang dikunjungi adalah University of Sydney (USYD), Monash University, Queensland University of Technology (QUT), University of Queensland (UQ), dan Curtin University. Kunjungan ini bertujuan memperluas jaringan internasional, meningkatkan mutu pendidikan Program Kelas Khusus Internasional (KKI) Double Degree, serta memperkuat hubungan dengan mahasiswa dan alumni FTUI yang sedang menempuh pendidikan di Australia.
Selama kunjungan tersebut, FTUI menandatangani empat dokumen kerja sama yang kedepannya akan menjadi landasan baru dalam pengembangan program internasional FTUI. Empat dokumen kerja sama tersebut antara lain: Agreement of Implementation (AOI) untuk program Double Degree Sarjana KKI bidang Teknik Sipil, Teknik Elektro, Teknik Kimia, dan Teknik Mesin dengan University of Sydney (USYD); AOI untuk program Double Degree Sarjana KKI bidang Teknik Lingkungan dengan Monash University; AOI untuk program study abroad dan pertukaran pelajar (student exchange) dengan Queensland University of Technology (QUT); dan AOI untuk program Double Degree Sarjana KKI bidang Teknik Metalurgi dan Material dengan Curtin University.
”Kunjungan ini juga menjadi bukti nyata dari visi FTUI untuk terus mengembangkan program-program inovatif yang mendukung mobilitas global mahasiswa. “Kolaborasi ini tidak hanya memperkaya pengalaman akademik mahasiswa, tetapi juga memperkuat daya saing lulusan FTUI di pasar kerja internasional. Mahasiswa FTUI kini dapat mengakses pendidikan kelas dunia dan kedepannya akan menjadi success story yang memperkuat posisi FTUI dalam jaringan akademik global,” ujar Prof. Heri.
Dalam kunjungan ini, FTUI menjalin dialog intensif dengan pimpinan universitas mitra baik di tingka universitas maupun fakultas. Berbagai isu strategis seperti curriculum mapping, pengembangan program study abroad, dan eksplorasi kolaborasi akademik yang lebih luas turut menjadi fokus pembahasan. Diskusi ini menegaskan komitmen FTUI untuk terus memberikan pendidikan berkualitas global yang relevan dengan kebutuhan zaman.
Selain penandatanganan kerja sama, delegasi FTUI juga mengadakan sesi monitoring dan evaluasi bersama mahasiswa dan alumni KKI FTUI di Sydney, Melbourne, Brisbane, dan Perth. Diskusi ini menjadi wadah mendengar langsung pengalaman mahasiswa, memahami kebutuhan mereka, serta menyempurnakan penyelenggaraan program di masa depan.
Prof. Heri kembali menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat daya saing FTUI di kancah internasional. “Kerjasama ini tidak hanya memperkaya pengalaman akademik mahasiswa, tetapi juga memperkokoh peran FTUI sebagai institusi pendidikan teknik berkelas dunia,” ujarnya.
Dengan komitmen untuk terus menghadirkan inovasi pendidikan dan memperluas jejaring global, FTUI melangkah maju sebagai institusi yang tidak hanya mencetak lulusan unggul, tetapi juga mempersiapkan pemimpin masa depan yang kompeten dan berdaya saing global.
***
Kantor Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia