id
id

FTUI Persiapkan Rencana Pembukaan Departemen Baru untuk Naungi Program Studi Interdisiplin Keteknikan

Pada Senin (22/1) lalu, Senat Akademik Fakultas (SAF) mengadakan pertemuan dengan Unit Pendidikan dan Penelitian Interdisiplin Keteknikan (UP2IK) terkait rencana pembentukan departemen baru, yakni Departemen Interdisiplin Keteknikan. Pada pertemuan ini, UP2IK memaparkan presentasi dihadapan Senat Akademik Fakultas (SAF) FTUI.

Saat ini, UP2IK menaungi tiga program studi interdisipliner, yakni Teknik Sistem Energi (TSE), Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK), Program Pendidikan Insinyur (PPI). Selain itu, UP2IK juga menaungi tiga institut, yakni Institute of Energy Studies (IES), Institute of Urban Planning and Smart Cities (IUS), dan Institute of Biosystem and Bioengineering (IBB). Karena tupoksinya yang beragam, UP2IK hendak membentuk Departemen Interdisiplin Keteknikan bagi program studi TSE, PWK, dan PPI yang memiliki fungsi yang selaras seperti departemen lain.

Kepala UP2IK, Prof. Dr. Ir. Widodo Wahyu Purwanto, DEA., mengatakan, “Berdasarkan Peraturan Dekan FTUI No. 1 tahun 2022, semestinya pengelolaan pendidikan di program studi berada di bawah Departemen. Oleh karena itu, Departemen Interdisiplin Keteknikan ini pada dasarnya diciptakan untuk menjadi rumah dan wadah bagi program studi interdisipliner. Sebelumnya, kami juga telah melakukan bench marking ke ITB dan ITS yang juga memiliki program studi serupa. Ke depannya, Departemen Interdisiplin Keteknikan juga diharapkan memiliki dosen-dosen homebase-nya tersendiri. Akan tetapi, pada masa transisi departemen ini, dapat menggunakan dosen monodisiplin dahulu untuk memenuhi kebutuhan dosen interdisipliner.”

Departemen Interdisiplin Keteknikan memiliki visi menjadi pusat pendidikan dan penelitian interdisipliner keteknikan yang unggul dan berdampak yang tidak dimiliki oleh departemen-departemen monodisiplin. Sementara itu, tujuan dari dibentuknya departemen ini ialah menghasilkan lulusan yang memiliki keahlian interdisipliner yang berpengetahuan luas serta dapat mengintegrasikan pengetahuan dari berbagai disiplin ilmu untuk menghadapi tantangan global.

Ditemui dikesempatan terpisah, Dekan FTUI, Prof. Dr. Heri Hermansyah, ST., M.Eng., IPU menyampaikan, “Hasil diskusi pada pertemuan ini nantinya akan diangkat ke tingkat Senat Akademik Universitas (SAU) untuk ditinjau kembali. Rencana pembentukan Departemen Interdisiplin Keteknikan merupakan cerminan komitmen FTUI untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan dinamika perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bidang keteknikan yang semakin kompleks.”

Rapat ini dihadiri oleh Prof. Dr. Kemas Ridwan Kurniawan, S.T., M.Sc (Ketua Senat Akademik Fakultas); Prof. Dr. Ir. Akhmad Herman Yuwono, M.Phil.Eng (Sekretaris Unit Pendidikan dan Penelitian Interdisiplin Keteknikan), Dr. Ir. Yuskar Lase, DEA; Dr. Eva Fathul Karamah, S.T., M.T; dan Dr. Muhammad Hasbi Hanis, S.H., MITL.

***

Kantor Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia

X