Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) menerima kunjungan delegasi dari University of Tokyo di Ruang Dewan Guru Besar, Gedung Dekanat FTUI (24/11). Pertemuan ini menjadi momentum strategis untuk memperkuat kolaborasi akademik, membuka peluang riset multidisiplin, serta menjajaki pembentukan program bersama di masa mendatang.
Delegasi University of Tokyo diwakili oleh Dr. Di Su (Associate Professor, Department of Civil Engineering, School of Engineering), Dr. Hiroyatsu Satoh (Professor, Department of Socio-Cultural Environmental Studies, Graduate School of Frontier Sciences), serta Ms. Mari Matsuoka (Deputy Director, International Liaison Officer, Graduate School of Frontier Sciences).
University of Tokyo melalui Graduate School of Frontier Sciences (GSFS) dikenal sebagai pusat riset unggulan dengan lebih dari 1.600 mahasiswa magister dan doktoral, serta 50 persen di antaranya merupakan mahasiswa internasional. GSFS memiliki tiga divisi utama, yaitu Transdisciplinary Sciences, Environmental Studies, dan Biosciences, yang menjadi dasar kolaborasi riset multidisiplin antara kedua institusi.
Dalam kunjungan ini, University of Tokyo memaparkan berbagai peluang akademik seperti University of Tokyo Summer Internship Program (UTSIP), program magang riset musim panas selama tujuh minggu untuk mahasiswa sarjana, serta GRIS Short Program yang menawarkan pengalaman riset jangka pendek bagi mahasiswa dan staf pengajar tanpa batasan jadwal.
FTUI dan University of Tokyo sebelumnya telah bekerja sama melalui Departemen Arsitektur UI, salah satunya dalam proyek dan pameran “Kigumi in The Kampung” yang menampilkan 14 tahun kolaborasi riset dan pendampingan masyarakat di kawasan Cikini.
Pertemuan kali ini, kedua pihak mendiskusikan pengembangan kerja sama mencakup: Joint workshop atau joint studio untuk bidang arsitektur, Joint research untuk keahlian lintas disiplin teknik dan lingkungan, pengembangan rencana jangka panjang berupa joint degree atau dual degree untuk program magister, serta joint PhD program.
Wakil Dekan FTUI Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Kemahasiswaan, Prof. Dr. Ir. Yanuar, M.Eng., M.Sc., menyampaikan bahwa kemitraan ini menjadi langkah penting dalam memperkuat ekosistem riset internasional FTUI. “Kolaborasi dengan University of Tokyo membuka peluang yang luas bagi mahasiswa dan peneliti FTUI untuk terlibat dalam riset kelas dunia. Kami ingin memastikan kerja sama ini menghasilkan program akademik dan riset yang relevan, inovatif, dan berdampak bagi perkembangan keteknikan di Indonesia.”
Kedua institusi sepakat untuk memulai kerja sama jangka pendek melalui penyelenggaraan workshop dan kolaborasi riset, sebelum melanjutkannya pada pengembangan program akademik terstruktur seperti joint degree atau joint PhD. FTUI menegaskan komitmennya untuk memperkuat jejaring global dan memperluas kesempatan mobilitas akademik bagi sivitas akademika.
***
Kantor Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia
