Tim Gaiaha Peaks dari Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) sukses meraih juara ketiga dalam Indonesia Design for Greater Efficiency (DfGE) Design Challenge 2024 di Semarang, Jawa Tengah. Tim ini merupakan satu dari tiga tim asal FTUI yang turut berkomeptisi pada ajang DfGE ini.
Di bawah bimbingan tim dosen dari Departemen Arsitektur Dr.-Ing. Ir. Ova Candra Dewi, S.T., M.Sc., GP. IPU., Intan Chairunnisa, S.Ars., M.Ars., dan Nisrina Dewi Salsabila, S.Ars., M.Sc., melalui Mata Kuliah Bangunan Hemat Energi (BHE), tim ini menciptakan Gaiaha Peaks, sebuah gedung perkantoran dan komersial yang dirancang untuk menyatu dengan lingkungan alaminya.
Gedung ini memiliki 12 lantai, di mana dua lantai pertama dibuka untuk publik, sedangkan sepuluh lantai lainnya digunakan sebagai kantor sewa. Fasilitas rooftop garden yang dimiliki gedung ini memperkuat konsep hijau yang selaras dengan lingkungan sekitar.
Desain Gaiaha Peaks memanfaatkan paparan cahaya pagi dengan membuka massa bangunan ke arah timur, yang mengurangi penggunaan energi untuk penerangan. Selain itu, penggunaan panel surya di atap kedua menara dan podium menghasilkan energi tambahan yang memperkecil jejak karbon gedung ini. Dengan konsep green facade dan pipa penyalur air hujan terintegrasi, Gaiaha Peaks mampu mencapai efisiensi energi hingga 73,37% untuk menara perkantoran dan menghemat penggunaan air hingga 72,46%.
Dekan FTUI, Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU. memberikan apresiasi tinggi kepada tim Gaiaha Peaks. “Tim ini telah menunjukkan bahwa arsitektur bisa berperan dalam pelestarian lingkungan sekaligus menciptakan ruang produktif bagi masyarakat. Kami bangga atas inovasi yang mereka tampilkan di kompetisi ini,” ujarnya.
Amanda Trishana Mahira, salah satu anggota tim, menyampaikan, “Kami berusaha menciptakan gedung yang tak hanya efisien, tetapi juga selaras dengan alam. Gaiaha Peaks tidak hanya memberi manfaat sebagai ruang kerja, tetapi juga memberikan kontribusi bagi lingkungan sekitar melalui konsep hijau yang menyeluruh.”
Intan Chairunnisa, salah satu pembimbing tim Gaiaha Peaks, menambahkan bahwa desain mereka adalah bentuk nyata dari arsitektur berkelanjutan yang bermanfaat bagi masyarakat. “Saya harap karya ini menjadi inspirasi bagi generasi mendatang untuk terus berkarya dengan memperhatikan keberlanjutan.”
Indonesia Design for Greater Efficiency (DfGE) Design Challenge adalah kompetisi arsitektur tahunan yang diinisiasi oleh International Finance Corporation (IFC) untuk mendorong pengembangan desain bangunan berkelanjutan. Sejak pertama kali diselenggarakan pada tahun 2023, ajang ini bertujuan memperkuat pemahaman mahasiswa dan profesional muda terhadap konsep bangunan hijau, dengan penekanan pada desain yang efisien dalam penggunaan sumber daya dan berfokus pada pengurangan emisi karbon. Dalam kompetisi tahun 2024, peserta ditantang untuk merancang gedung perkantoran sewa bertema “Zero Carbon Building” di Simpang Lima, Semarang. Bangunan yang diusulkan harus mencapai emisi karbon nol bersih dengan menggunakan strategi efisiensi energi dan energi terbarukan, serta memperlihatkan konsep ramah lingkungan yang relevan dengan tantangan iklim di Indonesia.
***
Kantor Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia