Indonesia Cyber Awareness and Resilience Center Universitas Indonesia (idCARE.UI) bekerja sama dengan Japan International Cooperation Agency (JICA) menyelenggarakan pelatihan bertajuk Cybersecurity Awareness & Risk Management di Gedung i-CELL FTUI. Pelatihan berlangsung pada tanggal 10 hingga 17 April 2025 dan diberikan secara gratis kepada peserta. Pelatihan ini diikuti oleh peserta dari Bangladesh dengan fokus khusus pada bagaimana meningkatkan kesadaran manajemen puncak terhadap isu-isu keamanan siber.
Kegiatan dimulai dengan sambutan dari Ms. Amelia selaku Project Local Coordinator, dilanjutkan oleh Prof. Arief Udhiarto selaku Board of Director, dan Mr. Hiroyuki Ide dari JICA sebagai Chief Advisor. Setelah sesi perkenalan dan foto bersama, peserta langsung memasuki materi Module 1 yang membahas persepsi para pengambil keputusan terhadap keamanan siber.
Dalam sambutannya, Prof. Arief Udhiarto juga menyampaikan, “Pelatihan ini merupakan langkah strategis untuk membangun kesadaran keamanan siber dari level tertinggi organisasi. Kami percaya bahwa pemahaman dan komitmen manajemen puncak sangat krusial dalam menciptakan budaya keamanan digital yang kuat dan berkelanjutan. Melalui kerja sama dengan JICA dan idCARE, kami berharap para peserta dapat menjadi penggerak perubahan di institusinya masing-masing.”
Hari pertama juga dilengkapi dengan tes pemahaman, diskusi kelompok berbasis film, serta tes praktik dari idCARE. Materi yang dibahas meliputi serangan siber terkini (Module 3) hingga manajemen risiko dan langkah-langkah mitigasinya dalam organisasi.
Hari kedua difokuskan pada pengelolaan risiko (Module 5) dan teknik pelaporan efektif kepada manajemen puncak (Module 6). Dipandu oleh Mr. Victor Arief Maulana, peserta diberikan pembekalan mendalam mengenai cara mengomunikasikan urgensi keamanan siber kepada pengambil keputusan, lengkap dengan latihan presentasi dan diskusi. Pelatihan hari kedua diakhiri dengan sesi Networking Dinner, memperkuat hubungan antar peserta lintas negara dan pemateri.
Pada hari terakhir, peserta menjalani sesi Mock Training di mana masing-masing diberikan kesempatan untuk mempresentasikan materi keamanan siber seolah-olah berada dalam posisi pelatih. Sesi ini memberi ruang bagi peserta untuk mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh secara langsung. Kegiatan ditutup dengan post-test dan evaluasi akhir.
Pelatihan ini merupakan bagian dari upaya strategis JICA dan idCARE untuk membangun kapasitas keamanan siber di negara mitra, dengan harapan bahwa para peserta dapat menjadi agen perubahan di institusi masing-masing. Kesadaran dan kepemimpinan yang kuat dari manajemen puncak diharapkan mampu menjadi garda terdepan dalam perlindungan digital organisasi di era serba terhubung saat ini.
“Kami sangat mengapresiasi kepercayaan yang diberikan kepada FTUI sebagai tuan rumah pelatihan internasional ini. Isu keamanan siber kini menjadi prioritas global, dan peran institusi pendidikan tinggi sangat penting dalam menyiapkan sumber daya manusia yang siap menghadapi tantangan tersebut. Pelatihan ini menunjukkan komitmen kami untuk terus berkontribusi dalam membangun kapasitas dan kolaborasi lintas negara di bidang keamanan digital.” ujar Prof. Kemas Ridwan Kurniawan, S.T., M.Sc., Ph.D.
***
Kantor Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia
