Kamis, (12-05-2022) Fakultas Teknik Universitas Indonesia menyelenggarakan Pelatihan Bimbingan Teknis (BimTek) Pembuatan MOOCs (Massive Online Open Courses) kepada Dosen Fakultas Teknik Universitas Indonesia dari berbagai program studi. Kegiatan BimTek MOOCs selama dua hari yg bertempat di Alana Hotel & Convention Center Sentul ini bertujuan untuk memberikan petunjuk teknis mengenai proses pembuatan MOOCs sehingga para tenaga pendidik di FTUI dapat secara mandiri membuat media pembelajaran secara kreatif untuk menunjang proses pengajaran kepada mahasiswa.
Acara ini juga turut dihadiri oleh Wakil Dekan FTUI Bidang Pendidikan, Penelitian dan Kemahasiswaan, Prof Dr. Ir. Yanuar, M.Eng., M.Sc., Ketua Unit Modernisasi dan Internasionalisasi Pendidikan Prof. Dr. Ir. Harinaldi, M.Eng. dan Kasubdit Sumberdaya Pembelajaran Direktorat Pengembangan Akadademik dan Sumber Daya Pembelajaran Universitas Indonesia, F.A Triatmoko H.S. yang juga memaparkan materi dalam Bimbingan Teknik MOOCs ini.
Dalam Sambutannya Wakil Dekan Prof Yanuar menyampaikan, “Dengan pengalaman selama 2 tahun pandemi ini, kita mengalami keterbatasan dalam proses belajar dan mengajar yang dilaksanakan secara daring. Hal ini kemudian menuntut semua dosen untuk mendistupsi metode pembelajaran yang konvensional dan harus berinovasi dalam proses transfer ilmu kepada mahasiswa. Penyediaan media belajar MOOCs ini adalah salah satu inovasi untuk menjawab tantangan terkait pembelajaran secara daring ini dan juga menjadi sarana untuk mengembangkan pembelajaran jarak jauh. Dengan semakin banyak jumlah mata kuliah di FTUI dengan bentuk MOOCs ini kedepannya diharapkan dapat menjadi media menunjang untuk para dosen dan juga terutama untuk mahasiswa untuk lebih dapat memahami materi perkuliahan dengan pendekatan pembelajaran aktif.”
Bimbingan Teknis diikuti oleh 12 Dosen yang merupakan Penerimaa Hibah MOOCs yang dilaksanakan oleh UI dan FTUI. BimTek ini adalah adalah tahap awal yang nantinya akan dilaksanakan secara berkala kepada para dosen di lingkungan FTUI agar kuantitas dan kualitas MOOCs yang dihasilkan menjadi lebih baik kedepannya.
***
Biro Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia