Dalam rangka memperingati Hari Nasional Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 2022 serta ulang tahun ke-9 Forum Energizing Indonesia (FEI) Ikatan Alumni Departemen Teknik Gas Petro Kimia Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FEI ILUNI DTGPK FTUI) telah terlaksana rangkaian kegiatan seminar internasional, pendidikan dan sosial dengan tema besar terkait ketahanan dan transisi energi dari perencanaan ke implementasi. Puncak acara FEI Internasional Seminar 2022 kali ini diselenggarakan di Hotel Manhattan, Kuningan (Jakarta Selatan) dengan mengangkat tema pengembangan kota cerdas untuk Ibu Kota Nusantara (IKN).
Dalam sambutan pembukaan acara FEI, Prof. Dr. Heri Hermansyah selaku Dekan FTUI menyampaikan dengan bangga bahwa acara besar dan kegiatan FEI bulan Oktober ini adalah sumbangsih nyata UI untuk ketahanan dan transisi energi sebagai tindak lanjut G-20 Presidency Indonesia. “Rangkaian acara FEI meliputi 7 event besar yaitu webinar Percepatan Energi Terbarukan (6 Oktober 2022), Turnamen Golf dan Charity (22 Oktober 2022), Kegiatan Open House untuk Guru dan Siswa di Fakultas Teknik Universitas Indonesia (27 Oktober 2022), pagi ini kita laksanakan Seminar Internasional Pengembangan Ibu Kota Nusantara (IKN) dalam Rangka Komitmen NDC di Indonesia, peluncuran Buku Pemikiran Berkelanjutan Teknokrat Energi Indonesia dan nanti malam ditutup dengan Malam Penghargaaan FEI Sustainable Development Goals (SDG) Award 2022 (28 Oktober 2022)”.
“Topik terkait IKN ini dipilih karena topiknya menarik, faktual dan strategis tidak hanya akan memerlukan pendanaan yang cukup besar dalam pelaksanaannya, namun desain dan perencanaan IKN harus matang” kata Ir. Mauren Toruan selaku Ketua FEI dan Ketua Penyelenggara Acara FEI ini.
Nara sumber yang hadir pada Seminar Internasional Pengembangan Ibu Kota Nusantara ini adalah Prof. Dr. Ali Berawi selaku Deputy Bidang Transformasi Hijau dan Digital IKN dan Anang Latief sebagai Direktur Utama Bakti Kominfo. Seminar internasional ini memaparkan konsep pengembangan IKN dengan aspek terkait 3D (Desain, Dekarbonisasi, dan Digitalisasi). Pembahasan IKN ini melalui literasi ilmiah, perencanaan dan strategi pengembangan kota-nya menjadi sangat mendesak terutama penyelarasan dengan komitmen SDG Indonesia dan green leadership saat ini.
Dr. Ardian Nengkoda selaku penasehat FEI UI menyatakan bahwa FEI UI mendukung perencanaan IKN dan diharapkan bahwa IKN diharapkan menjadi salah satu pionir dalam penerapan Smart City ke depan dan harus mampu mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi dalam tata kota dengan tujuan mencapai efisiensi, memperbaiki pelayanan publik dan kesejahteraan warga. Bahwa berdasarkan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara perlu menetapkan perencanaan tata ruang, infrastruktur serta penunjangnya sehingga IKN diharapkan menjadi ibu kota yang berkelanjutan, aman, modern, ramah lingkungan dan produktif serta menjadi simbol identitas bangsa Indonesia. Persiapan infrastruktur IKN lewat penggunaan material lokal (TKDN), teknologi yang ramah lingkungan serta SDM pendukung haruslah menjadi prioritas.
Pada malam harinya, sebagai penutup acara, Dr. Joko Siswanto selaku SekJen Dewan Energi Nasional memaparkan rencana pemerintah Indonesia dalam bauran energi serta transisi energi ke depan. Kemudian, pertunjukan seni SALMUNORY dari IKCC (Indonesia-Korea Community Club) digelar bersamaan dengan peluncuran buku sumbangsih pemikiran teknokrat dan penyerahan FEI SDG Award 2022. Untuk buku ini, terdapat sekitar 40 penulis yang berkontribusi memberikan pemikiran dan ide untuk ketahanan dan transisi energi, mulai dari peneliti, praktisi, dan lembaga asosiasi.
FEI SDG Award 2022 dibagi dalam 9 kategori untuk perusahaan/organisasi dan tokoh masyarakat yang berhasil secara berkesinambungan melakukan inisatif, usaha, dan pengorbanan dalam mewujudkan target SDG di bidang energi, lingkungan serta sektor kegiatan masing-masing. Ada pun proses seleksi FEI SDG Award dilakukan secara ketat melalui masukan 5 nominasi dari alumni Universitas Indonesia serta juri-juri yang kompeten. Penjurian FEI SDG Award 2022 ini dipimpin oleh Tri Mumpuni (Dewan Pengarah BRIN), Ichsan, Selly Indrawati (Perencana Kawasan Industri Hijau), dan Erwin K. Awan (Praktisi Ekonomi Sirkular). Adapun pemenang FEI SDG Award 2022 adalah sebagai berikut:
- Pemenang Kategori Green Government: Kementerian ESDM-EBTKE
- Pemenang Kategori Sustainable Oil & Gas: Pertamina Group
- Pemenang Kategori Sustainable Mining: Bukit Asam, TBK.
- Pemenang Kategori Renewable Energy & Energy Conservation: Koperasi Energi Terbarukan Indonesia (KOPETINDO)
- Pemenang Kategori Green Factory: Paragon Technology & Innovation
- Pemenang Kategori Green Financing: Bank BTPN Syariah
- Pemenang Kategori Green Forestry & Plantation: Pertamina Hulu Energi (PHE)
- Pemenang Kategori Green Campus: Green School (Bali)
- Pemenang Kategori Green Leader: Resa Boenard
Dr. Didit Ratam selaku ketua ILUNI UI berharap sekiranya acara FEI ini mampu menjadi platform diskusi yang terus berkelanjutan antara para pemangku jabatan dan seluruh pihak yang terkait sebagai ajang pembelajaran, implementasi dan rekomendasi terhadap tantangan dalam mewujudkan kota cerdas IKN mendatang.
Forum Energizing Indonesia (FEI) beranggotakan masyarakat, professional, industri, praktisi, dan akademisi yang memiliki semangat dan perhatian untuk pengembangan energi berkelanjutan di Indonesia. Forum ini berdiri pada tahun 2013 tepatnya 9 tahun lalu, digagas oleh alumni Departemen Teknik Gas Petrokimia dan Teknik Kimia Universitas Indonesia dengan dukungan seluruh mahasiswa dan staf pendidikan di Universitas Indonesia. Selama 9 tahun, FEI telah berhasil menjembatani diskusi antara akademisi, para pemangku kepentingan (pemerintah), industri/ swasta dengan masyarakat dengan tujuan utama mempercepat penerapan energi terbarukan sesuai rencana jangka panjang bauran energi Indonesia.
***
Biro Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia