Stanford University dan Elsevier BV kembali merilis daftar nama Ilmuwan Paling Berpengaruh di dunia. Pemeringkatan yang bertajuk Top 2% World Ranking Scientists merupakan kegiatan yang dilaksanakan setiap tahun.
Pada 10 Oktober 2022, Stanford University dan Elsevier BV kembali merilis Top 2% World Ranking Scientists untuk tahun 2022. Daftar ini merupakan daftar peneliti paling berpengaruh di dunia yang dipublikasikan oleh Stanford University dan Elsevier BV, sebuah perusahaan penerbitan akademik asal Belanda yang berfokus pada konten ilmiah, teknik, dan kesehatan. Peneliti yang masuk dalam daftar ini merupakan mereka yang aktif melakukan riset dan publikasi karya ilmiah.
Sebanyak 98 ilmuwan Indonesia yang berasal dari berbagai lembaga riset dan perguruan tinggi masuk dalam daftar World’s Top 2% Scientists 2022. Pemilihan 98 ilmuwan tersebut didasarkan pada nama yang paling banyak dikutip dalam jurnal-jurnal ilmiah di dunia. Ilmuwan yang masuk dalam database ini diklasifikasikan menjadi 22 bidang keilmuan dan 176 subbidang. Pemilihan didasarkan pada 100.000 ilmuwan teratas berdasarkan c-score (dengan dan tanpa kutipan sendiri) atau peringkat persentil 2% atau lebih di sub-bidang tertentu. Sebanyak 195.605 ilmuwan termasuk dalam career-long database dan 200.409 ilmuwan termasuk dalam single recent year dataset (sumber: https://doi.org/10.17632/btchxktzyw.4).
Empat dari 98 ilmuwan Indonesia yang masuk dalam World’s Top 2% Scientists 2022 merupakan dosen dari Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Mereka adalah:
- Prof. Dr.-Ing. Nandy Putra (Teknik Mesin)
- Prof. Mohammed Ali Berawi, M.Eng.Sc., Ph.D. (Teknik Sipil)
- Prof. Dr. Ir. Irwan Katili, DEA (Teknik Sipil)
- Prof. Dr. -Ing. ir. Nasruddin (Teknik Mesin)
Kriteria khusus ditetapkan untuk menentukan peneliti terbaik dalam skala internasional ini. Stanford University dan Elsevier membuat database dari top-cited scientists yang memberikan informasi terstandarisasi terkait sitasi, h-index, co-authorship adjusted hm-index, kutipan untuk makalah di posisi kepengarangan yang berbeda, dan indikator komposit (c-score).
Masuknya dosen-dosen Fakultas Teknik Universitas Indonesia ke dalam Ilmuwan Paling Berpengaruh di Dunia menjadi suatu kehormatan dan kebanggaan bagi FTUI, UI, dan Indonesia. Hal ini menunjukkan kebermanfaatan dari penelitian yang dihasilkan sivitas akademika FTUI. Selain itu, penghargaan ini menjadi pengingat dan semangat bagi sivitas akademika FTUI untuk terus mengembangkan riset-riset yang membawa dampak dan perubahan di kancah nasional maupun internasional.
Di tingkat UI, 4 dosen FTUI termasuk dalam 12 dosen dan peneliti dari Universitas Indonesia (UI) masuk dalam World’s Top 2% Scientists 2022. Dari Fakultas MIPA, ada 5 peneliti yang masuk dalam daftar ini. Kelima peneliti tersebut adalah Prof. Dr. Yoki Yulizar; Prof. Dr. rer. nat. Rosari Saleh; Prof. Dr. Ivandini Tribidasari Anggraningrum; Drs. Dr. Zuherman Rustam, DEA.; dan Dr. Dipo Aldila, S.Si., M.Si. Sementara itu, dari Fakultas Kedokteran, dosen dan peneliti yang masuk dalam daftar World’s Top 2% Scientists 2022, antara lain Prof. Dr. dr. Siti Setiadi, SpPD-KGer, M.Epid, FINASIM.; Prof. dr. Jeanne Adiwinata Pawitan, M.S., Ph.D.; dan Prof. Dr. dr. Sri Rezeki Hadinegoro, Sp.A (K).
Daftar peneliti terbaik dunia ini resmi dirilis pada 10 Oktober 2022 lalu. Sebagai publikasi tahunan, World’s Top 2% Scientists 2022 merupakan versi yang keempat. Sebelumnya, Elsevier sudah menerbitkan versi pertama pada Juli 2019, versi kedua pada Oktober 2020, dan versi ketiga pada Oktober 2021. Penilaian Top 2% Scientist in the World dilakukan oleh Professor John P.A. Ioannidis, M.D., Ph.D. dari Stanford University; Jeroen Baas dari Elsevier; dan Kevin Boyack dari SciTech Strategies yang dipublikasikan melalui “Updated Science-wide Author Databases of Standardized Citation Indicators” versi keempat.
Selamat atas pencapaiannya dan semoga senantiasa meneruskan kontribusi untuk FTUI yang Unggul Berdampak!
***
Biro Komunikasi Publik
Fakultas Teknik Universitas Indonesia